DESA PASIRIPIS

Peringatan Hari Desa Nasional 2025 Menyongsong Pembangunan Desa yang Lebih Mandiri dan Berkelanjutan

461 0

Pemerintah Republik Indonesia kembali menggelar peringatan Hari Desa Nasional (HDN) pada 25 Desember 2025 dengan tema "Desa Maju, Indonesia Sejahtera". Peringatan ini menjadi momentum penting dalam mengenang perjalanan pembangunan desa di seluruh Indonesia, sekaligus memperkuat komitmen pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan desa yang lebih mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan.

Refleksi Pencapaian dan Tantangan Pembangunan Desa

Pada tahun 2025, desa-desa di Indonesia menunjukkan berbagai kemajuan yang signifikan, meskipun masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengapresiasi upaya keras masyarakat desa yang telah berpartisipasi aktif dalam program pembangunan, serta mencatat berbagai pencapaian yang telah dicapai melalui pemanfaatan Dana Desa, program padat karya tunai, dan pemberdayaan ekonomi lokal.

“Selama beberapa tahun terakhir, kita telah bekerja keras untuk mewujudkan desa yang lebih mandiri dan berkembang. Dengan potensi yang ada, desa-desa kita semakin siap untuk menjadi pusat perekonomian baru dan mendukung keberlanjutan pembangunan nasional. Namun, kita juga harus menyadari bahwa perjalanan ini masih panjang, dan tantangan ke depan akan semakin kompleks,” ujar Presiden Jokowi dalam pidato pembukaan acara.

Desa Digital: Pilar Utama Pembangunan Desa Masa Depan

Peringatan Hari Desa Nasional tahun ini juga menjadi sorotan untuk program desain desa digital yang menjadi salah satu prioritas besar dalam pembangunan desa. Dana Desa yang dialokasikan untuk transformasi digital mulai menunjukkan hasil yang nyata, dengan semakin banyaknya desa yang telah memiliki sistem layanan publik berbasis teknologi.

Dalam laporan yang disampaikan oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Siti Mulyawati, SH, sebanyak 80% desa di Indonesia pada 2025 sudah memanfaatkan aplikasi digital untuk pengelolaan administrasi dan pelayanan publik, seperti pendaftaran KTP, pengurusan surat-menyurat, dan pengelolaan anggaran desa secara transparan. “Desa-desa yang bertransformasi digital kini lebih cepat dalam melayani warganya, lebih efisien dalam penggunaan anggaran, dan lebih transparan dalam pengelolaan sumber daya desa,” ujar Siti Mulyawati.

Pemberdayaan Ekonomi Desa untuk Kemandirian

Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi digital, pemberdayaan ekonomi lokal juga menjadi fokus utama. Dalam rangka mengurangi ketergantungan terhadap sektor pertanian yang rentan terhadap perubahan iklim, banyak desa kini mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), terutama yang berbasis pada potensi lokal.

Keripik singkong khas Desa Pasir Ipis, produk olahan kopi dari Desa Karangwangi, serta usaha kerajinan tangan di Desa Sukamaju menjadi contoh produk unggulan yang tidak hanya dipasarkan secara lokal, tetapi sudah mulai merambah ke pasar internasional melalui e-commerce. Pemerintah terus mendorong pengembangan UMKM di desa dengan memberikan pelatihan, akses modal, dan dukungan promosi.

Pembangunan Infrastruktur untuk Keberlanjutan Desa

Selain sektor digital dan ekonomi, pembangunan infrastruktur juga terus digenjot di seluruh desa, terutama di daerah-daerah terpencil. Pembangunan jalan desa, irigasi pertanian, sanitasi, serta penyediaan energi terbarukan menjadi program yang banyak mendapatkan perhatian.

Di tahun 2025, program Desa Mandiri Energi telah dimulai di lebih dari 500 desa yang sebelumnya tidak terjangkau listrik. Dengan bantuan teknologi panel surya dan mikrohidro, desa-desa ini kini bisa menikmati pasokan listrik yang memadai, meningkatkan produktivitas lokal, serta membuka peluang usaha baru yang berbasis energi hijau.

Harapan untuk Desa yang Lebih Sejahtera

Peringatan Hari Desa Nasional 2025 juga dimanfaatkan untuk menyampaikan harapan akan masa depan desa yang lebih sejahtera. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi berharap agar seluruh lapisan masyarakat desa terus menjaga semangat gotong royong dan bekerja sama untuk memajukan desanya.

“Kita tidak hanya merayakan pencapaian yang telah ada, tetapi juga mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan yang lebih besar. Masyarakat desa harus tetap berinovasi, kreatif, dan proaktif untuk membangun desa yang lebih maju, berdaya saing, dan berkelanjutan,” kata Siti Mulyawati.

Penutupan dan Apresiasi untuk Masyarakat Desa

Acara puncak peringatan Hari Desa Nasional ditutup dengan pemberian penghargaan kepada desa-desa yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam pembangunan, baik di bidang digitalisasi, pemberdayaan ekonomi, maupun keberlanjutan lingkungan. Penghargaan ini menjadi simbol bahwa desa-desa Indonesia semakin siap menghadapi masa depan yang lebih baik.

Kesimpulan
Peringatan Hari Desa Nasional 2025 menjadi momentum untuk merenungkan perjalanan panjang pembangunan desa dan memberikan dorongan untuk desa-desa di Indonesia agar terus berinovasi dan berkembang. Dengan dukungan teknologi, pemberdayaan masyarakat, serta pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, desa-desa Indonesia dipastikan akan terus menjadi pilar utama dalam membangun Indonesia yang lebih sejahtera, adil, dan makmur.

Tag : Hari Desa Nasional
Bagikan:

0 Komentar

Statistik Pengunjung

Online 10
Hari ini 42
Kemarin 32
Bulan ini 4457
Tahun ini 12993
Total 12993
PEMERINTAH DESA PASIRIPIS

Jalan Nusantara. No. 01 kodepos 45457

-

[email protected]

Ikuti Kami
Kategori Berita
Link Terkait

© Pemerintah Desa Pasiripis. All Rights Reserved. Powered by easydes.id

Design by HTML Codex

Hubungi kami